Rumitnya Pola Percaturan Politik Wu Xing

Kita lanjut bahas Rumitnya Pola Percaturan Politik Wu Xing.  Dalam percaturan politik antar negara di dunia Wu Xing kita mengenal 5 macam hubungan antar negara, ada juga yang bilang hanya enam macam hubungan, bebas dech mau pilih mana.  Saya pilih yang lima ya ....

Pola hubungan tersebut terbagi dua kelompok besar, yakni hubungan saat dunia damai, yang dikenal saat FISIOLOGIS, aman damai, SEHAT SEJAHTERA, cukup sandang, cukup pangan.  Dan hubungan saat terjadi perang lokal atau perang dunia, yang dikenal sebagai saat PATOLOGIS, susah pangan, susah sandang, susah bobo, pokoke sedang sakit merana.


Hubungan Fisiologis terdiri dari (1) Hubungan antar negara yang saling menghidupi; (2) Hubungan antar negara yang saling membatasi;

Hubungan Saling Menghidupi dan Saling Membatasi menimbulkan bentuk Hubungan antar negara yang saling membatasi negara lain yang jadi penghambat negara yang menghidupinya.

 MEMBATASI YANG MEBATASI YANG MENGHIDUPINYA. POHON dihidupi oleh AIR, maka POHON akan membatasi TANAH yang membatasi AIR.  API dihidupi oleh POHON, maka API akan membatasi LOGAM yang membatasi POHON.  TANAH dihidupi oleh API, maka TANAH akan membatasi AIR yang membatasi API.  LOGAM  dihidupi oleh TANAH, maka LOGAM akan membatasi POHON yang membatasi TANAH.   AIR dihidupi oleh LOGAM, maka AIR akan membatasi API yang membatasi LOGAM.


Hubungan PATOLOGIS yang pertama adalah saling menindas antar negara. Ketika masing masing merasa kuat dan menindas yang lemah.

Hubungan PATOLOGIS yang kedua adalah saling menghina antar negara, ketika yang biasanya membatasi nya sedang lemah, atau negaranya jadi lebih kuat dari biasanya, maka dia menghina negara yang menjajahnya selama ini.

Hubungan PATOLOGIS yang ketiga adalah karena adanya hubungan negara ibu dan negara anak. Negara Anak menderita (DEFISIEN) maka negara Ibu ikut menderita, Negara Ibu menderita (DEFISIEN) maka negara anak ikut menderita.  Yang paling menyebalkan adalah anak bertingkah (EKSES) maka negara ibu jadi menderita.

Jadi ada lima pola ya....  Membatasi itu saat FISIOLOGIS supaya tidak menjadi Ekses pada organ itu.  Menindas itu saat PATOLOGIS, bisa dua kemungkinan, ada ekses di organ pembatas, atau ada defisien di organ yang biasa dibatasi.

Bedanya Membatasi dan Menindas.  Membatasi itu saat FISIOLOGIS supaya tidak menjadi Ekses pada organ itu.  Menindas itu saat PATOLOGIS, bisa dua kemungkinan, ada ekses di organ pembatas, atau ada defisien di organ yang biasa dibatasi.


Sengaja gambarnya diurai agar lebih mudah dipahami, setelah paham maka gambarnya cukup satu gambar ini saja

Bahan diskusi dan renungan :  Tanya : Setau saya, kalau misal API defisien maka TONIF API dan POHON (ibu), Sedasi TANAH (anak). Benarkah ?????

Kalau logika saya, kalau misal API defisien maka TONIF API dan POHON (ibu), TONIF TANAH (anak). Sedasi AIR, sedasi LOGAM, Tapi lihat kondisi sindrom keseluruhan juga, jangan semua dilakukan, malah ambyar.  Sebaliknya kalau logika saya, kalau misal API ekses maka sedasi API dan POHON (ibu), sedasi TANAH (anak). TONIF AIR, TONIF LOGAM, Tapi lihat kondisi sindrom keseluruhan juga, jangan semua dilakukan, malah ambyar.

Perhatikan juga KONDISI PARTAI tiap negara, Organ YIN dan Organ Yang, mana yang perlu di TONIF, mana yang perlu di sedasi. Lihat peta sindrom keseluruhan dan lihat peta sindrom per organ. Jadi jangan hanya lihat Wu Xing nya tapi juga lihat kondisi Yin Yang tiap negara tersebut.

(Bersambung...)

Dapatkan edisi lengkapnya di Group Telegram WUXING Premium, Hanya Rp 200.000,-

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Rumitnya Pola Percaturan Politik Wu Xing"

Posting Komentar